Jakarta (Pinmas)—Penyebab merosotnya moral bangsa adalah kurangnya pemahaman agama ditengah-tengah masyarakat. Hal ini disampaikan Menteri Agama Suryadharma Ali disela-sela upacara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan, Kalibata,Sabtu, (24/11), dalam rangkaian memperingati Hari Guru Nasional Tahun 2012 dan HUT Ke-67 PGRI.
Menyikapi perubahan kurikulum Tahun 2013, Menteri Agama mengharapkan ditambahnya jam pelajaran agama. “Anak didik kita perlu ada penanaman agama yang memadai, salah satunya adalah memberikan waktu yang lebih banyak untuk memberikan pendidikan agama kepada anak-anak kita,” ujar Menteri Agama.
Saya selaku Menteri Agama sedang menjalin kerja sama dengan Mendiknas mengupayakan agar hari-hari libur panjang anak-anak kita diisi dengan kegiatan yang lebih bermanfaat seperti pesantren kilat atau kegiatan lainnya, ucap Menteri Agama.
Dalam kesempatan ini Menag Suryadharma Ali menyampaikan harapannya terhadap Guru dan PGRI. “Saya berharap para guru terus meningkatkan kualitas mengajar dan mendidiknya. Kesejahteraan yang sudah baik haruslah dibarengi dengan peningkatan kualitas pendidikan,” ucap Menag.
Ditangan PGRI-lah, kata Menag, nasib bangsa ini ke depan. “Jika PGRI dan anggota-anggotanya para guru tidak berupaya keras menigkatkan kualitas pendidikan, maka bisa kita perkirakan generasi masa depan Indonesia seperti apa,” ujar SDA, sapaan akrab Menteri Agama.(yudi)
http://kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=112216
0 Response to "Pendidikan Agama Tiang Moral Bangsa"
Post a Comment